ADVERTISEMENT

Menyatakan vakum dari dunia akting, pesinetron Aliando Syarief muncul dengan membawa kabar bahwa dia terkena gangguan obsesif-kompulsif (OCD) hinga sempat susah bergerak.

OCD pada dasarnya memiliki dua bagian utama: obsesi dan kompulsi. Obsesi adalah pikiran, gambaran, desakan, kekhawatiran, atau keraguan yang tidak diinginkan yang berulang kali muncul dalam pikiran Anda. Akibatnya dapat membuat Anda merasa sangat cemas (walaupun beberapa orang menggambarkannya sebagai ‘ketidaknyamanan mental’ daripada kecemasan).

Sementara itu, kompulsi adalah aktivitas berulang yang Anda lakukan untuk mengurangi kecemasan yang disebabkan oleh obsesi. Ini bisa berupa sesuatu seperti berulang kali memeriksa pintu terkunci, mengulangi frasa tertentu di kepala Anda atau memeriksa bagaimana perasaan tubuh Anda. Anda dapat membaca lebih lanjut tentang kompulsi di sini.

Foto: freepict

“Ini bukan tentang menjadi rapi, ini tentang tidak memiliki kendali atas pikiran negatif Anda. Ini tentang takut tidak melakukan sesuatu dengan cara tertentu akan menyebabkan kerusakan,” kata Dwi Sutarjantono, Editor in Chief JMA yang juga Mind Programmer, “Anda mungkin menemukan bahwa terkadang obsesi dan kompulsi Anda dapat dikendalikan, dan di lain waktu mereka dapat membuat kehidupan Anda sehari-hari menjadi sangat sulit. Mereka mungkin lebih parah ketika Anda stres tentang hal-hal lain, seperti perubahan hidup, kesehatan, uang, pekerjaan atau hubungan”.

Bagaimana rasanya hidup dengan OCD? Meskipun banyak orang mengalami obsesi kecil (seperti khawatir meninggalkan gas, atau jika pintu terkunci) dan kompulsi (seperti menghindari retakan di trotoar), ini tidak secara signifikan mengganggu kehidupan sehari-hari, atau pendek- hidup.

Jika Anda mengalami OCD, kemungkinan besar obsesi dan kompulsi Anda akan berdampak besar pada cara Anda menjalani hidup. Dorongan berulang dapat memakan banyak waktu, dan Anda mungkin menghindari situasi tertentu yang memicu OCD Anda. Ini bisa berarti Anda tidak bisa pergi bekerja, bertemu keluarga dan teman, makan di luar, atau bahkan keluar rumah. Pikiran obsesif dapat membuat Anda sulit berkonsentrasi dan membuat Anda merasa lelah.