Sebuah karya instalasi pohon kehidupan dari kain motif batik klasik menjadi daya tarik bagi setiap pengunjung yang datang diAtrium Astha Mall District 8 SCBD Sudirman, Jakarta Oktober ini.
Instalasi tersebut dipasang dalam rangka merayakan Hari Batik Basional 2021 yang diperingati setiap tanggal 2 Oktober. Instalasi seni ini merupakan inisiasi Yayasan Batik Indonesia (YBI)
Healing Tree ini berhiaskan tiga motif kain batik klasik: tambal, gringsing, dan udan liris. Ketiganya memiliki makna menyembuhkan (batik tambal), menghindari kehampaan (batik gringsing), dan bertahan dari segala permasalahan (batik udan liris).
Ini sebuah bentu representasi industri batik yang terdampak pandemic sekaligu simbol kebangkitan industri dengan juga melihat peluang pasar internasional.
Selain Healing Tree, dihadirkan Batik Wonderland, kombinasi antara batik dan pop art yang menghadirkan pesona kekayaan alam Indonesia, tidak hanya lanskap, namun juga flora dan faunanya.
“Pohon merupakan simbol kehidupan. Di situ ada akar, ada batang, ada daun. Kalau pohon tumbuh, itu artinya ada kehidupan. Jadi di masa pandemi ini kita masih ada harapan. Harus selalu punya harapan dan semoga segera berlalu pandemi ini,” kata Wakil Ketua Bidang Kelestarian Yayasan Batik Indonesia, Loemongga Agus Gumiwang